Terang dalam gelap
Hangat dalam dingin
Untuk kesekian kali
Seperti sebuah penolakan
Jatuh terbaring tanpa harapan
Membuang kenangan dan senyuman
Untuk kesekian kali
Seperti sebuah penolakan
Angin bersenandung
Melagukan tangisannya
Diikuti tetesan langit
Untuk kesekian kali
Seperti sebuah penolakan
Bintang terakhir yang dapat bertahan
Setelah sinar meredup kabur
Bintang terakhir yang dapat bertahan
Dengan senyuman dan putih yang mengibar
Menyerah.
Setelah yang kesekian kalinya
Kini kembali mengalah
Tapi sesaat
Karena bintang tetap bisa bertahan
Karena bintang tidak bisa menyerah
Walau ia ingin
Tapi kembali
Harus menahannya
Sendirian
Tidak apa
Bintang telah memilih
Dan bintang tau resikonya
Untuk kesekian kalinya
Seperti sebuah penolakan
Untuk kesekian kalinya
Seperti sebuah penolakan
Bella Fariza Hanifa
Bumi Allah, 2 Jumadil Awwal 1433 H
Bandung, 25 Maret 2012 M
0 Comment(s):
Post a Comment